Cara Praktis dan Lengkap Repost Story WhatsApp Teman Tanpa Ribet Lewat Fitur Terbaru Aplikasi

Ingin membagikan ulang status WhatsApp teman? Ikuti cara repost Story WA dengan fitur bawaan terbaru.

Jul 18, 2025 - 15:23
 0  1
Cara Praktis dan Lengkap Repost Story WhatsApp Teman Tanpa Ribet Lewat Fitur Terbaru Aplikasi

Mengapa Fitur Repost Story WhatsApp Banyak Dicari?
Hingga saat ini, WhatsApp masih menjadi salah satu aplikasi chatting paling populer di dunia, termasuk di Indonesia. Selain untuk berkirim pesan teks, foto, atau video, WhatsApp juga punya fitur Status alias Story, mirip dengan Instagram Stories. Lewat fitur ini, pengguna bisa membagikan momen singkat ke kontak mereka, mulai dari foto liburan, video lucu, hingga kata-kata motivasi.

Kadang, kita menemukan Story milik teman yang lucu, menarik, atau menginspirasi, sehingga ingin membagikannya kembali ke Status kita sendiri. Sayangnya, WhatsApp tidak menyediakan tombol repost otomatis seperti di Instagram. Maka dari itu, banyak pengguna mencari cara repost Story WhatsApp tanpa harus ribet screenshot atau download video manual.

Repost Story WhatsApp, Apakah Memang Bisa?
Secara bawaan, WhatsApp memang belum memiliki tombol repost satu klik seperti di beberapa media sosial lain. Namun, WhatsApp punya opsi Bagikan yang bisa dimanfaatkan untuk membagikan ulang status orang lain, asalkan Story tersebut memang diizinkan untuk dibagikan.

Biasanya, konten Story bisa di-share ulang jika pengunggah awal mengaktifkan opsi berbagi. Jika tidak, kamu harus meminta izin langsung ke pemilik Story agar bisa menyimpan atau share ulang konten mereka. Jadi, meski terkesan sederhana, repost Story di WhatsApp tetap perlu memerhatikan etika privasi.

Cara Repost Story WhatsApp Pakai Fitur Forward
Metode pertama yang bisa kamu gunakan adalah fitur Forward. Fitur ini biasanya muncul kalau Story teman berupa konten yang sebelumnya dikirimkan lewat chat pribadi atau grup. Misalnya temanmu mengirim video lucu di grup, lalu ia unggah ke Story. Kamu bisa forward file video itu dari chat grup ke Status kamu sendiri.

Caranya mudah, cukup tekan dan tahan file foto atau video yang ingin kamu repost di chat, lalu pilih ikon panah Forward, kemudian pilih Status Saya. Tunggu beberapa detik hingga unggahan selesai.

Kalau file Story tidak ada di chat, mintalah temanmu mengirim ulang lewat pesan pribadi. Dengan begitu, kamu bisa repost tanpa harus screenshot manual.

Cara Manual Repost Story WhatsApp Lewat Screenshot
Kalau tidak ada fitur Forward atau tombol Bagikan, metode paling umum adalah dengan cara manual: screenshot. Ini cara klasik yang tetap ampuh, terutama untuk Story berupa gambar atau tulisan. Tinggal buka Story temanmu, tekan tombol screenshot di HP, lalu edit gambar kalau perlu, dan unggah ke Status kamu sendiri.

Untuk Story berupa video, kamu bisa menggunakan screen recorder. Rekam layar saat Story diputar, lalu simpan hasil rekaman. Video hasil rekaman bisa diunggah ke Status tanpa harus minta file aslinya. Namun, pastikan kualitas video tetap jelas agar tidak buram.

Menggunakan Fitur Bagikan ke Status Saya
Beberapa Story yang dibagikan melalui link atau tautan, misalnya konten dari YouTube atau artikel website, biasanya memunculkan opsi Share. Kalau temanmu membagikan Story berupa link, kamu bisa tekan Bagikan, lalu pilih Status Saya. Fitur ini lebih rapi dibanding copy-paste link ke Story.

WhatsApp memang mendesain opsi ini agar pengguna bisa membagikan konten eksternal ke kontak mereka. Jadi, kalau Story teman berupa tautan, kamu bisa repost dengan cara ini.

Meminta File Langsung ke Pemilik Story
Metode paling etis adalah meminta file aslinya langsung ke temanmu. Ini cara yang sering dipakai kalau konten Story bersifat pribadi, seperti foto acara keluarga atau momen tertentu. Dengan begitu, kamu bisa repost Story dengan kualitas bagus dan tetap menghormati izin pemiliknya.

Setelah file didapat, unggah ke Status seperti biasa. Kamu juga bisa menambahkan keterangan, emoji, atau stiker agar Story repost terlihat lebih menarik.

Tips Agar Repost Story WhatsApp Tidak Melanggar Privasi
Walaupun repost Story terlihat sepele, jangan lupa untuk tetap menghargai hak privasi temanmu. Tidak semua orang nyaman jika Story mereka dibagikan ulang tanpa izin. Jadi, kalau Story berisi foto pribadi, lokasi, atau hal sensitif, biasakan meminta izin dulu.

Selain itu, hindari mengedit foto atau video teman secara berlebihan. Perubahan yang tidak pantas bisa menimbulkan kesalahpahaman. Jadi, usahakan repost apa adanya atau hanya menambahkan teks seperlunya.

Alternatif Aplikasi Pihak Ketiga
Di luar fitur resmi WhatsApp, beberapa orang juga memakai aplikasi pihak ketiga untuk repost Story. Ada aplikasi status saver yang bisa mendownload Story teman ke galeri HP. Namun, cara ini perlu hati-hati karena berisiko melanggar kebijakan privasi WhatsApp.

WhatsApp sendiri sebenarnya tidak merekomendasikan penggunaan aplikasi status saver karena bisa membuka celah penyalahgunaan. Selain itu, beberapa aplikasi tidak terjamin keamanannya. Jadi, kalau bisa, tetap gunakan cara resmi yang lebih aman.

Kelebihan Repost Story WhatsApp
Meski sederhana, repost Story punya banyak manfaat. Misalnya, kamu bisa membagikan momen seru yang sama ke lingkaran pertemananmu. Cocok untuk acara keluarga, reuni, atau event penting. Beberapa orang juga memakai repost Story untuk keperluan bisnis, misalnya membagikan ulang testimoni pelanggan atau promo.

Konten Story repost juga bisa jadi cara mendekatkan komunikasi. Dengan membagikan ulang status teman, kamu bisa menunjukkan apresiasi pada momen mereka.

Repost Story untuk Konten Bisnis
Bagi pelaku usaha, repost Story pelanggan adalah salah satu trik promosi gratis. Testimoni dari pelanggan yang diunggah ulang ke Status WA bisa menjadi bukti sosial yang meningkatkan kepercayaan calon pembeli. Biasanya, pembisnis online minta pelanggan mengirimkan foto atau video review produk, lalu diunggah ke Story.

Kalau kamu ingin repost Story untuk tujuan promosi, pastikan konten tersebut memang diizinkan pelanggan untuk dibagikan ke publik.

Tips Membuat Story Repost Jadi Lebih Menarik
Agar repost Story tidak terlihat monoton, kamu bisa menambahkan teks, emoji, atau GIF bawaan WhatsApp. Fitur edit di Status WA cukup lengkap: kamu bisa menulis caption, mengganti font, menggambar coretan, atau menambahkan stiker.

Kreativitas kecil ini membuat repost Story lebih hidup dan personal. Apalagi jika konten repost bertema humor atau motivasi, tambahan stiker bisa memperkuat kesan Story kamu.

Pentingnya Update WhatsApp ke Versi Terbaru
Kalau kamu belum menemukan tombol Bagikan di Story WhatsApp, pastikan aplikasi sudah diperbarui ke versi terbaru. Kadang, beberapa fitur hanya muncul di pembaruan aplikasi. Jadi, rajin-rajinlah update WhatsApp di Google Play Store atau App Store agar tidak ketinggalan fitur baru.

Selain itu, update rutin juga penting untuk menjaga keamanan akun dari bug atau celah keamanan.

Repost Story Bikin WhatsApp Lebih Seru
Banyak orang tidak menyadari bahwa Story WA bisa lebih interaktif kalau fitur repost dimaksimalkan. Kamu tidak hanya jadi penonton status orang lain, tetapi juga bisa ikut terlibat dengan membagikan ulang momen seru ke teman-temanmu.

Dengan sedikit trik, repost Story WhatsApp bisa jadi cara menyambung silaturahmi, mempererat hubungan, atau bahkan jadi strategi marketing sederhana bagi UMKM.

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0